Kompressmedia, Salatiga- berawal dari
hobi di masa mudanya Ngatini (68) menekuni racikan
jamu asli jawa, berawal dari belajar
dengan temanya sampai akhirnya dia mampu
memproduksi dan menjual sendiri sehingga dapat membantu perekonomian keluarga
besarnya. Selama 32 tahun Ngatini menggeluti pekerjaannya, dia
harus bersaing dengan beberapa penjual jamu lainnya.
“Memang mbak, sekarang banyak penjual jamu
tradisional yang menambahkan bahan-bahan kimia dalam racikanya tetapi saya yakin pada pendirian saya untuk tetap
menjaga keaslian jamu yang peracikan saya” ungkapnya.
Ketika ditanya tentang jamu apa saja yang dia jual,
Ngatini memaparkan tentang berbagai macam jamu yang dia bawa. Seperti jamu Sirih
yang menurutnya berkhasiat membuat badan kaum muda berbau wangi. Lalu ada juga jamu Brotowali jamu yang terkenal pahit yang justru
berkhasiat meredakan perut kembung yang dalam istilah jawa biasa di kenal
dengan istilah senep.
“ Niki nggeh
wonten (baca: ini juga ada) jamu Kunir Asem yang berwarna
kuning, memiliki khasiat menghilangkan bau badan pada
remaja kalih jamu cabe puyang menurutnya jamu ini bisa
meredakan kecapean akibat aktifitas yang padat jika telah meminumnya badan kita
akan kembali segar” paparnya.
Ngatini juga menambahkan tentang jamu Beras
Kencur yang berkhasiat mengobati batuk pilek dan jamu Temulawak yang
cocok untuk orang yang ingin menambah berat badannya.
“Saya masih sangat berharap
jamu gendong bisa terus di lestarikan dan di sukai oleh semua
kalangan mbak!” ujar Ngatini lirih. Menurutnya,
memang sekarang ini masih banyak peminat jamunya dari berbagai kalangan.
“Saya mengkonsumsi jamu kunir asem milik ibu Ngatini
setiap hari, sudah biasa soale mbak!”
ujar Susi, salah satu pelanggan setia Ngatini.
Saat ditanya tentang pesannya kepada para penjual jamu
lainnya, dia menyarankan agar para temannya tetap menjaga ke
aslian jamu dan menjaga racikan racikan jamu agar jamu gendhong
tetap diminati dan di konsumsi secara terus menerus tanpa efek samping. (Kompressmedia_Wulan/Abah/Sutrisno)
0 komentar:
Posting Komentar